Kamis, 25 November 2010

Hasrat Bapa Surgawi oleh Zakharia

Hari ini, ada suatu impresi yang begitu kuat yaitu Bapa tidak pernah memberikan/ merancangkan yang jahat pada kita, bahkan tidak pernah sekalipun terlintas dari benakNya. Kerinduan Bapa tetap sama sampai detik ini yaitu "Supaya kita, terlepas dari tangan musuh, dapat beribadah kepada-Nya tanpa takut, dalam kekudusan dan kebenaran di hadapan-Nya seumur hidup kita. "- Lukas 1:74-75. "Supaya kita tanpa takut melayani Dia, selalu mengabdi kepada-Nya dan menyenangkan hati-Nya sepanjang hidup kita. - Bahasa Indonesia sehari-hari"

Bapa merindukan penyembahan keintiman dari hati anak-anak yang mengasihiNya. Begitu mengasihi dan berusaha menyenangkan hatiNya sepanjang hidup kita. Imam Zakharia, seorang ayah dari Yohanes Pembaptis telah mengalami pribadi seorang Bapa Surgawi dalam hidupnya, ia bernyanyi dan bernubuat dalam kepenuhan roh.

Selasa, 23 November 2010

Semesta bernyanyi - Yerikho VG

Sebuah lagu sekolah minggu yang sudah jadul banget, tapi tetap "manis didengar". Lagu tersebut sudah "familiar" dan begitu melekat di memori kenangan saya ketika menyanyi bersama anak-anak sekolah minggu.

Dengan lagu ini, kita belajar mensyukuri Anugrah terbesar dan tak kan pernah bisa terbalas yang pernah Tuhan beri dalam hidup kita yang sampai saat ini tetap ada, yaitu KasihNya yang ajaib.

Senin, 22 November 2010

Maukah menjadi Tawanan Roh?

Kisah Para Rasul  20:22 Tetapi sekarang sebagai tawanan Roh aku(Paulus) pergi ke Yerusalem dan aku tidak tahu apa yang akan terjadi atas diriku di situ.

Paulus dengan rela menyebutkan dirinya adalah seorang tawanan Roh Kudus. "Aku rela dipenjarakan karena Kristus Yesus".  Menjadi tawanan berarti kita tidak mempunyai  hak dan kebebasan mengatur hidup kita lagi. Menjadi tawanan Roh artinya dirantai dengan Yesus, artinya secara otomatis, kita pergi ke mana Ia pergi, mengatakan apa yang Ia katakan dan melakukan apa yang Ia lakukan. Bukankah hal ini sama dengan rancangan mula-mula Bapa atas penciptaan manusia? Kita adalah gambar dan rupa Allah,  kita adalah cermin dari Pribadi Allah, sehingga apa yang Allah lakukan, kita juga lakukan dan sifat Allah tergambar di dalam hidup kita.

Dirantai dan ditawan oleh Roh, berarti tunduk dengan kehendakNya secara penuh dan mengizinkan Firman Tuhan dan pimpinan Roh Kudus menguasai hati dan pikiran Anda. Itu dimulai sejak kapan? Sejak setiap pagi sebelum kita memulai aktivitas hari itu. Kita harus berkomitmen dan memperbarui komitmen kita setiap pagi.

Senin, 15 November 2010

Rahasia maksud Tuhan atas kemalangan Ayub

Dalam artikel Meresapi perkataan Elihu tentang masalah, ada pertanyaan yang saya terima tentang apa alasan Tuhan sebenarnya sehingga Ayub harus diuji seperti itu. "Jikalau Allah itu adil dan penuh kasih, mengapa diizinkan-Nya anakNya menderita demikian hebat?"

Yakobus 5:11 "Sesungguhnya kami menyebut mereka berbahagia, yaitu mereka yang telah bertekun; kamu telah mendengar tentang ketekunan Ayub dan kamu telah tahu apa yang pada akhirnya disediakan Tuhan baginya, karena Tuhan maha penyayang dan penuh belas kasihan. "

Kita setuju bahwa jika kita memilih penderitaan antara jatuh ke tangan iblis atau jatuh ke tangan didikan Tuhan, maka kita akan memilih lebih baik jatuh ke tangan didikan Tuhan. Kita percaya bahwa sehebat-hebatnya tangan Tuhan mendidik kita, Ia juga penuh belas kasihan sehingga Ia tahu kapan harus berhenti menghajar dan kembali memulihkan kita; tidak demikian jika kita jatuh ke tangan iblis, sekali jatuh dan terikat, ia akan terus hancurkan kita. 

Kalau kita perhatikan kitab Ayub pasal 1 dan 2, tidak kita temukan dosa yang fatal sehingga Ayub mendapat masalah yang begitu berat. Namun, yang pasti Tuhan menjadikan Ayub sebagai contoh tertulis dan pasti teruji bagi anak-anak Tuhan di zaman modern ini bahwa Seberat masalah apapun yang kita hadapi, kita harus tetap tekun setia tidak berbelok dari jalanNya, sambil menantikan belas kasihan dari Tuhan. Namun, kita dapat temukan 3 hal yang terungkap. Saya merenungkan bahwa hal-hal inilah yang mendasari Tuhan mengompori/memanas-manasi iblis, sehingga oleh iblis, Ayub mendapat masalah begitu besar, namun tidak lepas dari pengawasan Tuhan. Iblis tidak bisa berbuat terlalu banyak atas manusia, karena ada penjagaan Allah dan Hukum Kerajaan Surga.

Ayub 1:8 Lalu bertanyalah TUHAN kepada Iblis: "Apakah engkau memperhatikan hamba-Ku Ayub? Sebab tiada seorangpun di bumi seperti dia, yang demikian saleh dan jujur, yang takut akan Allah dan menjauhi kejahatan."

Sabtu, 13 November 2010

Childish Spirit (Roh Kekanak-kanakan)

Egois, penuh nafsu dunia
"Aku ngga mau tuhan-tuhanan lagi!" Kata-kata seperti ini begitu sering kita dengar dari orang-orang sekeliling kita bahkan dari bibir kita juga. Penyebabnya sering ditemukan karena orang tersebut kecewa dengan Tuhan, kecewa dengan saudara seimannya, seperti gembala, pembina atau teman gerejanya. Saya juga termasuk dari salah satu orang yang pernah mengatakannya.

Ketika mengingat kembali dan merenungkan perkataan yang pernah saya ucapkan saat itu, membuat saya sadar akan kebodohan besar saya. Memangnya apa yang kita jalani slama ini adalah hasil perjuangan kita? Memangnya kita sedang coba-coba ikut Tuhan? Memangnya Tuhan itu bisa kita permainkan dengan kesombongan kita?

Bayangkan, gimana kesedihan kita sebagai orang tua, jika ternyata anak kita yang sudah berusia 20 tahun, sikapnya masih seperti anak-anak ? Bahkan anak kita mengultimatum kita untuk memutuskan hubungan anak dengan kita, karena dia tidak mendapatkan apa yang diingininya dari kita dan tidak mau menerima alasan sebenarnya.

Janji Tuhan tidak terjadi ?

Pembahasan lebih detil dari sesi sharing Firman di Recom (Revival Community) Sion 13 Nov 2010

Apakah sebuah janji itu?

1. Janji adalah sebuah nilai dari kepercayaan.

Janji yang diucapkan seseorang menyatakan siapa sebenarnya orang tersebut. Jika seseorang sering kedapatan mengingkari janjinya/tidak menepati janjinya, maka kita dapat menyebutkan bahwa sesungguhnya orang tersebut tidak dapat kita percayai. Kita bisa menjaga jarak dengannya atau sudah tidak respek dengannya.

Apakah Tuhan kita yang telah terbukti kesetiaanNya dan kasihNya kepada kita, akan mengingkari janjiNya? Kita sebagai manusia tidak luput untuk melakukan kesalahan, bisa mengecewakan orang lain dengan sikap dan janji yang tidak kita tepati, tetapi Tuhan tidak akan pernah bisa mengingkari FirmanNya. Tuhan tidak lalai menepati janji-Nya. . . - 2 Petrus 3:9. Jika sampai detik ini  kita dijauhkan dari marabahaya dan dipertahankan benar-benar oleh Tuhan , itu karena Tuhan mengasihi kita dan .. menepati janjiNya untuk menyertai kita senantiasa sampai akhir zaman (Matius 28:20b). Walaupun cara Tuhan menyatakan pertolongan dan pernyertaanNya tidak sesuai dengan keinginan dan bayangan kita, namun kita tetap bisa memegang JanjiNya, sekaligus mempercayaiNya karena Dia Allah yang selalu menepati apa yang Dia ucapkan.
"Lean on you, my dad!"

Roma  9:6. "Akan tetapi firman Allah tidak mungkin gagal . . ."

Yesaya  14:27  TUHAN semesta alam telah merancang, siapakah yang dapat menggagalkannya? Tangan-Nya telah teracung, siapakah yang dapat membuatnya ditarik kembali?

Ayub  42:2 "Aku tahu, bahwa Engkau sanggup melakukan segala sesuatu, dan tidak ada rencana-Mu yang gagal. "

Ibrani 6:16-18 Sebab manusia bersumpah demi orang yang lebih tinggi, dan sumpah itu menjadi suatu pengokohan baginya, yang mengakhiri segala bantahan. Karena itu, untuk lebih meyakinkan mereka yang berhak menerima janji itu akan kepastian putusan-Nya, Allah telah mengikat diri-Nya dengan sumpah, supaya oleh dua kenyataan yang tidak berubah-ubah, tentang mana Allah tidak mungkin berdusta, kita yang mencari perlindungan, beroleh dorongan yang kuat untuk menjangkau pengharapan yang terletak di depan kita.

Jumat, 12 November 2010

I Love to worship- Jonathan Butler

Lagu ini sangat kusukai, musiknya yang "so simple" dan kata-kata yang mudah direnungkan. Lagu rohani tersebut berasal dari album "Brand New Day" Jonathan Butler tahun 2007. Beliau adalah seorang penulis lagu, musisi R&B, Jazz dan gitaris di Afrika Selatan.

Kita diciptakan untuk memuji dan menyembah Dia, namun apakah kita suka untuk masuk dalam keintiman penyembahan bersama Dia? Biarlah lagu ini menjadi bahan perenungan saat kita bersaat teduh. Amin. Mari miliki hasrat untuk menyembah Dia. Menyembah Dia itu indah dan manis. Percayalah !!!

Selasa, 09 November 2010

Semuanya Indah, Jangan menangis Mama

Sebuah cerita yang "apik" yang disadur dari sebuah email yang berjudul "All is beautiful, try not to cry"dan berlatar belakang lagu Angel Idola Cilik "Tuhan tlah janji". Biarlah cerita ini menjadi inspirasi bagi kita semua yang sedang mengalami masalah begitu berat, saat itu seakan Tuhan tidak menjawab doa-doa dan memberikan pertolongan yang kita inginkan. Atau bagi kita yang sedang mengalami kehilangan seseorang yang kita kasihi.

Tetaplah kuat, karena Tuhan tidak pernah meninggalkan kita dan tidak akan mengingkari FirmanNya sendiri. Amin

Jumat, 05 November 2010

Meresapi perkataan Elihu tentang masalah

Sosok seorang Elihu dapat kita temukan dalam kisah Ayub. Ia diceritakan sebagai  teman akrab, mungkin juga sahabat Ayub, Usianya jauh lebih muda daripada Ayub dan ketiga sahabat Ayub yang lain.

Kita sudah mengetahui bagaimana kisah Ayub yang langsung mengalami beberapa musibah besar dalam waktu sehari saja. Dari aset kekayaan berupa ternak dirampok oleh orang Syeba, diikuti dengan hal yang ganjil di tempat lain yaitu api yang tiba-tiba turun dari langit menyambar dan menewaskan semua ternak miliknya dan para penjaganya, sampai kejadian musibah bencana alam yaitu angin ribut yang merobohkan rumahnya dan menewaskan smua anaknya yang ada di rumah tersebut.  "Sudah jatuh, ketimpa tangga, ketimpa gajah pula!" mungkin itulah peribahasa untuk penderitaan Ayub tersebut.

Tidak cukup sampai di sana, Ayub terkena sakit kulit yang berbau busuk di sekujur badannya, sedangkan istrinya menyumpahinya agar mati saja dan meninggalkan Ayub sebatang kara. Dikatakan di kitab Ayub 2: 12 bahwa para sahabat Ayub tidak mengenalnya lagi saat mereka memandang dari jauh. Saya pikir keadaan Ayub saat itu sangat membuat kaget para sahabatnya. Orang yang dahulu kaya makmur, tiba-tiba menjadi sangat sengsara menderita.

Bagaimana kita meresponi masalah?

Rabu, 03 November 2010

Jangan biarkan berkat dan jawaban doa kita dicuri Iblis

Pernahkah kita merasakan bahwa berkat dan jawaban doa kita dicuri oleh Iblis? Sepertinya malaikat yang  diperintahkan Tuhan untuk membawakan jawaban doa bagi kita dihalangi oleh iblis, dan karena kurangnya  penjagaan kita untuk mengawal dalam doa, berkat dan jawaban doa itu berhasil dicuri oleh iblis.  Saya  merasakannya hari-hari ini.

Berkat, pemulihan, damai sejahtera dan jawaban doa telah Tuhan sediakan bagi kita, keluarga, gereja bahkan bagi bangsa kita. Namun, kita melupakan betapa sengitnya peperangan yang terjadi di alam roh,  bagaimana benteng-benteng pertahanan musuh didirikan di alam roh untuk menghalangi berkat dan jawaban doa  itu datang dan nyata di bumi ini.